San Diego, (Analisa)
Hari kasih sayang atau yang biasa disebut Valentine’s day kian dekat. Kehadirannya yang biasa dirayakan setiap 14 Februari ini ternyata mengundang FBI (Federal Bureau of Investigation) untuk mengeluarkan peringatan kepada pengguna internet.
Pasalnya, para penyebar program jahat (malware) kerap memanfaatkan momentum ini untuk melancarkan aksinya. Mulai dari serbuan e-mail sampah (spam) hingga serangan malware yang dikenal dengan sebutan ‘storm ware’.
Dalam keterangan persnya, FBI menghimbau pengguna internet untuk tidak sembarangan mengklik link ataupun membuka e-mail dari pengirim tak dikenal, meskipun subjek e-mail mengaku hanya e-card ucapan valentine.
Sebab jika lengah, mereka bakal terkunci ke link yang disediakan si pelaku. Selanjutnya, komputer korban bakal terinfeksi karena men-download program jahat dan menjadi bagian botnet storm ware.
Botnet, dilansir 10news, Rabu (13/2), kemudian bisa digunakan untuk memfasilitasi tindakan kejahatan cyber lain seperti mengirim spam, pencurian identitas dan penyebaran malware ke komputer lain yang terhubung internet.
FBI mencatat, pada masa liburan Desember 2007, jutaan e-mail yang mengaku e-card disebarkan para penjahat dunia maya untuk menyebarkan program jahat. Untuk berikutnya diprediksi hari valentine yang bakal menjadi sasaran.
Biro penyelidikan Amerika Serikat ini juga mengharapkan peran aktif para pengguna internet. Jika menerima e-mail yang mencurigakan, mereka bisa mengajukan keluhan ke The Internet Crime Complaint Center. (dtc)